SEMANGGI – Seribu siswa SMU dari puluhan sekolah di Jakarta mendapat pendidikan tertib berlalulintas dari Polda Metro Jaya.
Saat apel pelajar di Polda Metro Jaya, siswa yang tergabung dalam Patroli Keamanan Sekolah (PKS) ini menyampaikan ikrar mendukung aparat kepolisian. Mereka siap membantu penegakan hukum untuk mensosialisasikan UU No.22 tahun 2009 tentang Lalulintas kepada masyarakat.
Ahmad, 18, pelajar, mengaku senang membantu Polantas di jalan raya. Meski priorotasnya hanya di lingkungan sekolah. “Walau apel hujan-hujan, tapi kami tetap serius mengikuti pendidikan tertib berlalulintas,” kata siswa SMU Negeri di kawasan Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur ini.
Ia mengaku sebelum mengikuti pendidikan agak bingung dengan alasan harus menyalakan lampu motor dan melintas di sebelah kiri bahkan dilarang langsung berbelok kiri. Namun, setelah mendapat penjelasan bahwa kebijakan itu sesuai dengan peraturan berlalulintas di jalan raya, ia memahami.
“Ternyata aturan itu demi kemanusiaan. Saya mengerti sekarang,” kata pelajar yang juga anggota Paskibra di sekolahnya ini.
Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs Condro Kirono menjelaskan pelajar ini sengaja diberi pendidikan tertib berlalulintas agar menularkannya kepada siswa lainnya di sekolah masing-masing.
“Kami berharap, mereka sadar dan tertib di jalan raya. Ini demi keselamatan bersama,” kata Condro didampingi Kepala Dikyasa Polda Metro Jaya AKBP Kanton Pinem dan Kepala Bagian Registrasi dan Identifikasi Polda Metro Jaya AKBP Tedy Minahasa.
www.poskota.co.id
Saat apel pelajar di Polda Metro Jaya, siswa yang tergabung dalam Patroli Keamanan Sekolah (PKS) ini menyampaikan ikrar mendukung aparat kepolisian. Mereka siap membantu penegakan hukum untuk mensosialisasikan UU No.22 tahun 2009 tentang Lalulintas kepada masyarakat.
Ahmad, 18, pelajar, mengaku senang membantu Polantas di jalan raya. Meski priorotasnya hanya di lingkungan sekolah. “Walau apel hujan-hujan, tapi kami tetap serius mengikuti pendidikan tertib berlalulintas,” kata siswa SMU Negeri di kawasan Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur ini.
Ia mengaku sebelum mengikuti pendidikan agak bingung dengan alasan harus menyalakan lampu motor dan melintas di sebelah kiri bahkan dilarang langsung berbelok kiri. Namun, setelah mendapat penjelasan bahwa kebijakan itu sesuai dengan peraturan berlalulintas di jalan raya, ia memahami.
“Ternyata aturan itu demi kemanusiaan. Saya mengerti sekarang,” kata pelajar yang juga anggota Paskibra di sekolahnya ini.
Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs Condro Kirono menjelaskan pelajar ini sengaja diberi pendidikan tertib berlalulintas agar menularkannya kepada siswa lainnya di sekolah masing-masing.
“Kami berharap, mereka sadar dan tertib di jalan raya. Ini demi keselamatan bersama,” kata Condro didampingi Kepala Dikyasa Polda Metro Jaya AKBP Kanton Pinem dan Kepala Bagian Registrasi dan Identifikasi Polda Metro Jaya AKBP Tedy Minahasa.
www.poskota.co.id
1 comments:
Do you make money from tips? - WorkMaker Money
You won't หาเงินออนไลน์ need 울산광역 출장샵 to start betting today 목포 출장마사지 on professional soccer 남양주 출장샵 matches because it's the money you're looking for, or start 광명 출장샵 betting with.
Post a Comment